Misteri Kematian Kambing di Gunungkidul – Masyarakat di wilayah Yogyakarta baru-baru ini digemparkan dengan berita di berbagai media baik cetak maupun online yang mengabarkan misteri kematian 45 kambing di Gunungkidul Yogyakarta. Tak tanggung-tanggung berita tersebut menyatakan bahwa kematian kambing di daerah Giripurwo Purwosari Gunungkidul tersebut tewas akibat kehabisan darah.
Meskipun kejadian satu dengan yang lainnya tidak terjadi dalam semalam namun menurut penuturan warga tewasnya kambing-kambing tersebut memiliki ciri luka yang sama yakni terdapat luka sayat terutama di bagian leher.
Berbagai persepsi bermunculan mulai dengan perkiraan adanya hewan ganas yang hanya mengambil darah kambing-kambing tersebut hingga adanya rumor yang mengatakan pemangsa kambing warga merupakan jenglot yang selama ini dikenal sebagai makhluk misterius.
Pernyataan dan persepsi yang mengatakan jika pemangsa kambing tersebut merupakan jenglot tentu saja tidak serta merta keluar begitu saja melainkan karena alasan yang masuk akal yakni hampir seluruh kambing yang tewas sama-sama hanya dihisap darahnya saja.
Selama ini masyarakat Indonesia memang kerap disuguhi berita tentang makhluk jenglot yang diyakini merupakan makhluk misterius peminum darah.
Meskipun belum ada seorang pun yang mendokumentasikan jika jenglot dapat bergerak layaknya hewan tapi cerita dan mitos selama ini cukup menumbuhkan keyakinan masyarakat jika jenglot merupakan makhluk berbahaya.
Di sisi lain masyarakat yang mempercayai jika kematian kambing-kambing milik warga Gunungkidul tersebut merupakan ulah jenglot erat dikaitkan dengan keangkeran Kabupaten Gunungkidul. Dimana wilayah yang masuk dalam provinsi Yogyakarta tersebut masih terdapat banyak sekali perkebunan dan hutan belantara.
Kejadian aneh di Gunungkidul ini memang tidak pertama kalinya muncul, sebelumnya warga Gunungkidul juga sempat dibuat heboh lantaran salah satu rumah warganya terbakar karena sebab yang tak jelas. Bahkan pada berita tersebut ada pula warga yang mempercayai jika kejadian kebakaran yang menimpa rumah warga itu merupakan ulah banaspati.
Hingga saat ini belum ada orang yang bisa memastikan apakah kejadian yang menewaskan 45 kambing milik warga Desa Giripurwo tersebut merupakan ulah jenglot atau ulah hewan pemangsa darah yang belum diketahui jenis dan keberadaannya.
Menanggapi kejadian tersebut masyarakat Giripurwo saat ini tengah menggencarkan kembali kegiatan ronda malam untuk bersiaga agar kejadian serupa tidak kembali terjadi. Semoga masyarakat Gunungkidul kembali mendapatkan keamanan dan kenyamanan kembali setelah munculnya misteri kematian 45 kambing tersebut.