Keris pusaka memang sangat melegenda bagi masyarakat jawa dari dulu, bahkan hingga saat ini masih banyak orang yang mencari keris peninggalan masa lalu yang konon ada penunggu berupa Jin di dalamnya atau dalam dunia supranatural kerap disebut dengan khodam. Banyak orang-orang dengan kemampuan lebih mengatakan bahwa Jin Penunggu Keris Pusaka sangat beragam baik fisik maupun kemampuannya. Kisah misteri di bawah ini merupakan cerita nyata yang pernah terjadi di daerah tempat tinggal saya.
Sebelum gempa mengguncang Yogyakarta pada tahun 2006 silam di kampung kami terdapat satu rumah tua yang dihuni oleh 5 anggota keluarga. Sebagai bangunan tua rumah ini memang sangat terkenal akan keangkerannya, tak heran jika para penghuninya juga merasakan hal yang sama dengan apa yang dikatakan masyarakat sekitar. Sebut saja Wanto, salah satu penghuni rumah itu yang berusia kurang lebih 25 tahun. Menurut penuturannya di dalam rumah peninggalan kakeknya tersebut terdapat banyak sekali benda pusaka peninggalan almarhum Mbah Wongso yang tak lain adalah kakek Wanto.
Ada yang pernah melihat penampakan sosok tinggi besar atau disebut dengan Genderuwo, ada pula yang pernah melihat sosok Buto di halaman depan rumah Wanto. Dari sekian banyak peristiwa penampakan yang paling sering menampakan diri di wilayah pekarangan rumah Wanto adalah sosok wanita berpakaian kebaya layaknya orang jawa di masa lalu.
Menurut penuturan Wanto semua kejadian menyerampak serta penampakan makhluk gaib yang menakutkan tersebut merupakan ulah dari penunggu keris pusaka serta pusaka-pusaka lain peninggalan almarhum Mbah Wongso.
Menurut Wanto pula, mungkin para penunggu benda pusaka tersebut sedang mencari pemilik baru pusaka tinggalan Mbah Wongso karena selama ini keluarga dan keturunan Mbah Wongso tidak ada yang merumat pusaka-pusaka peninggalan beliau, dan anehnya secara bertahap benda pusaka peninggalan almarhum Mbah Wongso mulai lenyap satu per satu dari almari kuno di kamar belakang.
Cerita serta kisah misteri tentang jin penunggu benda pusaka tidak selesai sampai disini. Saking seringnya para anggota keluarga melihat penampakan-penampakan di dalam rumah seperti di toilet, dapur, maupun almari membuah Wanto gusar dan akhirnya memutuskan untuk memanggil seorang paranormal dengan tujuan membersihkan rumahnya dari gagungguan makhluk gaib yang mungkin pernah menjadi rewang Mbah Wongso yang dulu terkenal sebagai seorang Dukun sakti di sekitarnya.
Singkat cerita kejadian nyata ini kemudian seorang paranormal yang dipercayakan melakukan suatu ritual dan pemagaran gaib dengan cara membentengi pekarangan rumah Wanto yang cukup besar itu. Beberapa sesaji seperti bunga setaman, kemenyan serta kelapa muda terlihat diletakkan di belakang rumah Wanto. Sementara sang paranormal dengan beberapa asistennya mulai mengelilingi pagar rumah itu serta menancapkan beberapa janur kuning di tiap-tiap sudut pekarangan.
Ritual pemagaran dan pembersihan rumah dari makhluk halus terus dilakukan hingga berbagai benda pusaka seakan bermunculan dari pekarangan belakang rumah Wanto. Benda-benda pusaka tersebut sangat beragam mulai dari sepasang keris berkepala monyet dan anjing, tombak tanpa pegangan, serta beberapa keris kecil. Selain itu banyak pula mustika semacam batu akik yang ikut pula tertangkap dalam ritual tersebut.
Meskipun pada waktu itu Wanto sadar bahwa benda-benda tersebut tak ternilai harganya bagi orang-orang yang suka dengan barang klenik namun dari awal niat ia untuk membersihkan rumah dari gangguan jin penunggu benda pusaka tidak berubah. Akhirnya benda-benda bertuah tersebut secara bersamaan dibungkus dengan beberapa lembar kain mori dan kemudian akan dilarung di pantai selatan pulau jawa.
Singkat cerita setelah mendapatkan beberapa perawatan dan ritual dari sang paranormal benda pusaka tersebut dibawa ke pantai parangtritis untuk dilabuh bersama jin penunggu benda pusaka tersebut agar tidak lagi mengganggu anggota keluarga Wanto. Demikian kisah misteri jin penunggu benda pusaka peninggalan Mbah Wongso yang pernah dialami oleh Wanto dan keluarga.
Ilustrasi: Sesaji dalam Kisah misteri jin penunggu benda pusaka |
Sebelum gempa mengguncang Yogyakarta pada tahun 2006 silam di kampung kami terdapat satu rumah tua yang dihuni oleh 5 anggota keluarga. Sebagai bangunan tua rumah ini memang sangat terkenal akan keangkerannya, tak heran jika para penghuninya juga merasakan hal yang sama dengan apa yang dikatakan masyarakat sekitar. Sebut saja Wanto, salah satu penghuni rumah itu yang berusia kurang lebih 25 tahun. Menurut penuturannya di dalam rumah peninggalan kakeknya tersebut terdapat banyak sekali benda pusaka peninggalan almarhum Mbah Wongso yang tak lain adalah kakek Wanto.
Baca Juga: Kisah Nyata Pesugihan Dewi LanjarKejadian-kejadian aneh dan menyerampan tak hanya dialami oleh para penghuni bangunan tersebut namun sering pula para peronda yang melintasi rumah Wanto hampir semua penah mengalami kisah misteri di sekitar rumah Wanto.
Ada yang pernah melihat penampakan sosok tinggi besar atau disebut dengan Genderuwo, ada pula yang pernah melihat sosok Buto di halaman depan rumah Wanto. Dari sekian banyak peristiwa penampakan yang paling sering menampakan diri di wilayah pekarangan rumah Wanto adalah sosok wanita berpakaian kebaya layaknya orang jawa di masa lalu.
Menurut penuturan Wanto semua kejadian menyerampak serta penampakan makhluk gaib yang menakutkan tersebut merupakan ulah dari penunggu keris pusaka serta pusaka-pusaka lain peninggalan almarhum Mbah Wongso.
Menurut Wanto pula, mungkin para penunggu benda pusaka tersebut sedang mencari pemilik baru pusaka tinggalan Mbah Wongso karena selama ini keluarga dan keturunan Mbah Wongso tidak ada yang merumat pusaka-pusaka peninggalan beliau, dan anehnya secara bertahap benda pusaka peninggalan almarhum Mbah Wongso mulai lenyap satu per satu dari almari kuno di kamar belakang.
Ilustrasi: Hasil Penarikan Benda Pusaka |
Cerita serta kisah misteri tentang jin penunggu benda pusaka tidak selesai sampai disini. Saking seringnya para anggota keluarga melihat penampakan-penampakan di dalam rumah seperti di toilet, dapur, maupun almari membuah Wanto gusar dan akhirnya memutuskan untuk memanggil seorang paranormal dengan tujuan membersihkan rumahnya dari gagungguan makhluk gaib yang mungkin pernah menjadi rewang Mbah Wongso yang dulu terkenal sebagai seorang Dukun sakti di sekitarnya.
Singkat cerita kejadian nyata ini kemudian seorang paranormal yang dipercayakan melakukan suatu ritual dan pemagaran gaib dengan cara membentengi pekarangan rumah Wanto yang cukup besar itu. Beberapa sesaji seperti bunga setaman, kemenyan serta kelapa muda terlihat diletakkan di belakang rumah Wanto. Sementara sang paranormal dengan beberapa asistennya mulai mengelilingi pagar rumah itu serta menancapkan beberapa janur kuning di tiap-tiap sudut pekarangan.
Baca Juga: Tempat Pesugihan Terkenal di Jawa BaratSetelah berbagai ritual dilakukan akhirnya kisah misteri benar-benar terjadi dengan nyata. Terdapat beberapa cahaya yang menyelinap seakan mondar mandir di belakang rumah Wanto. Sebuah kilatan cahaya menyelinap dan menuju sebuah pohon pisang di pekarangan belakang, Wanto yang penasaran dengan benda tersebut langsung berlari dan menangkap kilatan cahaya yang menyerupai bara api tersebut hingga tiba-tiba berubah menjadi sebuah benda pusaka berbentuk keris.
Ritual pemagaran dan pembersihan rumah dari makhluk halus terus dilakukan hingga berbagai benda pusaka seakan bermunculan dari pekarangan belakang rumah Wanto. Benda-benda pusaka tersebut sangat beragam mulai dari sepasang keris berkepala monyet dan anjing, tombak tanpa pegangan, serta beberapa keris kecil. Selain itu banyak pula mustika semacam batu akik yang ikut pula tertangkap dalam ritual tersebut.
Ilustrasi: Kisah Misteri |
Meskipun pada waktu itu Wanto sadar bahwa benda-benda tersebut tak ternilai harganya bagi orang-orang yang suka dengan barang klenik namun dari awal niat ia untuk membersihkan rumah dari gangguan jin penunggu benda pusaka tidak berubah. Akhirnya benda-benda bertuah tersebut secara bersamaan dibungkus dengan beberapa lembar kain mori dan kemudian akan dilarung di pantai selatan pulau jawa.
Baca Juga: Berbagi Cara Menangkap TuyulKejadian aneh serta kisah misteri kembali terjadi sewaktu Wanto dan temannya hendak membawa barang-barang tersebut untuk dibuang ke laut. Sebuah motor yang mereka tumpangi seakan tidak mau melaju meskipun gigi transmisi telah ia masukkan serta gas telah ia putar sekeras-kerasnya. Bahkan pada waktu itu motor yang mereka tunggangi bukan hanya tak mampu berjalan tapi justru beberapa baut dan mur terlepas dari motor tersebut. Kejadian nyata ini tentu memuat Wanto semakin merasa jengkel dan secara reflek membanting bungkusan mori berisikan benda-benda bertuah tersebut.
Singkat cerita setelah mendapatkan beberapa perawatan dan ritual dari sang paranormal benda pusaka tersebut dibawa ke pantai parangtritis untuk dilabuh bersama jin penunggu benda pusaka tersebut agar tidak lagi mengganggu anggota keluarga Wanto. Demikian kisah misteri jin penunggu benda pusaka peninggalan Mbah Wongso yang pernah dialami oleh Wanto dan keluarga.